 |
| Prosedur Detektif dalam Memecahkan Kode |
Berikut macam-macam prosedur yang biasa digunakan para Detektif utk memecahkan sebuah kode. Silahkan dibaca dengan seksama..hehe...
1. Ciphertext Only Attack (Memecahkan kode tanpa clue)
Detektif hanya mempunyai beberapa kode hasil dari penyadapan. Namun ia tidak mengetahui clue serta arti kodenya. Pekerjaan Detektif adalah mencari clue untuk memperoleh arti kodenya.
2. Known Plaintext Attack (Menganalisa keseluruhan isi kode dari sebagian arti kode yg telah ditemukan)
Detektif berhasil memperoleh potongan arti kode
dan sebuah kode lengkap, namun ia yakin kalau keduanya saling berhubungan. Misalnya, potongan arti kode yang diperoleh diyakini adalah sebuah surat, sebab terdapat kalimat “hormat kami”. Kemudian Detektif mencoba mencocokkan bagian kode yang mempunyai arti “hormat kami”. Tugas selanjutnya adalah menemukan clue dari sedikit informasi yang ia miliki itu.
3. Choosen Plaintext Attack (Menganalisa arti kode sebenarnya)
Detektif tidak hanya mengetahui sebuah arti kode dan kodenya seperti pada kasus 2 di atas, tetapi juga bebas memilih beberapa Arti Kode yang dianggap sesuaidengan bagian tertentu dari kode. Tugas Detektif selanjutnya adalah menebak clue.
4. Adaptive Choosen Plaintext Attack (Menganalisa dan memilih arti kode yang telah ditemukan)
Serangan ini merupakan kasus khusus dari serangan jenis ketiga di atas. Detektif tidak hanya dapat memilih arti kode yang akan dienkripsi, namun juga dapat memodifikasi pilihannya berdasarkan hasil enkripsi sebelumnya. Dalam choosen plaintext attack, mungkin hanya dapat memilih satu blok besar artikode untuk dienkripsi, sedangkan pada serangan ini dia dapat memilih blok arti kode yang lebih kecil dan kemudian memilih lainnya berdasarkan hasil sebelumnya.
5. Choosen Ciphertext Attack (Mencari alternatif clue dari kode)
Detektif dapat memilih kode yang berbeda untuk didekripsi dan mempunyai akses terhadap arti kode yang dienkripsi. Sebagai contoh, Detektif mempunyai akses ke kotak elektronik yang dapat melakukan proses dekripsi secara otomatis. Pekerjaan Detektif adalah menemukan clue.
6. Choosen Text
Merupakan gabungan dari choosen plaintext attack dan choosen ciphertext attack. Di sini Detektif telah mengetahui ciphers yang digunakan serta kode yang akan dibaca. Detektif juga dapat memilih arti kode yang akan dienkripsi bersama kode pasangannya yang dibangkitkan dengan clue tertentu.
7. Rubber Hose Cryptanalysis
Pada tipe penyerangan ini, Detektif mengancam, memeras, bahkan memaksa seseorang hingga memberikan cluenya. :DItu adalah beberapa konsep mendasar dari proses enkripsi dan dekripsi.
*****
Creatif By : Vento Deco | Seo Mas Vento
Terimah Kasih telah membaca artikel -->
Prosedur Detektif dalam Memecahkan Kode. Yang ditulis oleh Vento Deco .Pada hari --> Thursday, 18 June 2015. Jika anda ingin sebarluaskan artikel ini, mohon sertakan
sumber link asli. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar. Trimakasih
